Kebersihan Mulut dan Kadar Fosfat pada Saliva Perokok dan Bukan Perokok

ABSTRAK Pendahuluan: Rokok merupakan faktor risiko yang penting terhadap berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah kesehatan rongga mulut. Merokok dapat mempengaruhi kondisi kebersihan mulut dan komposisi saliva seperti kalsium fosfat. Tujuan penelitian untuk mengetahui kadar fosfat pada perokok bukan perokok. Metode: Jenis dilakukan deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Ada 42 subjek berpartisipasi dalam ini. Subjek dibagi menjadi 2 kelompok, 21 orang kelompok Kebersihan diperiksa menggunakan indeks plak Silness and Löe. Sampel diambil metode spitting, selanjutnya diukur Spectrofotometry UV-Vis. Hasil: Skor memiliki rerata 0,47±0,34 0,27±0,14. Rerata sebanyak (2,56±0,65) mg/dL (2,48±0,68) mg/dL. Simpulan: Perokok ini menunjukkan lebih rendah dibandingkan nilai juga tinggi non perokok.Kata kunci: perokok; mulut; plak; saliva; ABSTRACT Introduction: Smoking habit is a significant risk factor for various health problems, one of which oral problems. can affect hygiene the salivary composition, such as calcium phosphate. This study aims to determine condition phosphate levels in smokers non-smokers. Methods: A de-scriptive research with cross-sectional approach was conducted on subjects. Subjects were divided into two groups, smokers, Oral checked using Löe plaque index. Saliva samples taken spitting method. Then level measured us-ing UV-Vis Spectrophotometry. Results: The mean index score 0.47±0.34, non-smokers 0.27±0.14. smok-ers 2.56±0.65 mg/dL, 2.48±0.68 Conclusions: Smokers this showed lower conditions compared value also higher than that non-smokers.Keywords: smokers; hygiene; dental plaque;